melalui agen keliling dari satu tempat ketempat lainnya
dengan menggunakan grobak,sehingga lebih efisien untuk menjangkau sasaran pasar
dari produk mereka.Sistem retur pada perusahaan ini sangat diperhatikan, ini
dilakukan untukmenjaga kualitas dan keamanan pangan, perusahaan melakukan
penarikan kembali roti yang belum terjual di regai ritel, satu hari sebelum
tanggal kadaluarsa yang tertera pada kemasan.Untuk alasan ini pulalah perusahaan
sengaja menggunakan pengikat kemasan roti tawar yang berbeda warnanya setiap
hari dalam satu minggu, yaitu untuk memudahkan petugas dalammelakukan penarikan
produk dengan melihat warna pengikat kemasannya. Roti – roti pengembaliak dari pasar tersebut
selanjutnya dikirim kembali ke pabrik, dimasukkankedalam mesin penghancur untuk
mencegah penyalahgunaan ataupun pemalsuan mutu,sebelum akhirnya dijual kepada
pihak ketiga yang akan mengolahnya menjadi pakan ternakdan ikan.
·
Persediaan
Persediaan pada perusahaan SARI ROTI telah diatur oleh
sistem SAP dimanaketika persediaan yang terdapat digudang persediaan mulai
mencapai batas minimal, makasistem akan secara otomatis memberikan informasi
pada karyawan dan secara otomatis pulakaryawan bisa langsung membeli persediaan
saat itu juga sehingga tidak ada kekosongan persediaan yang menyebabkan
terhambatnya proses produksi.SARI ROTI menjaga persediaan dengan menetapkan
batas minimal persediaandimana mereka harus kembali memesan bahan baku untuk
kembali mengisi stok bahan bakusehingga mereka tidak terkendala pada masalah
persediaan, selain itu merekamemperhitungkan waktu yang dibutuhkan dari pemasok
ke perusahaan untuk mengantarkan persediaan agar mereka dapat memperkirakan
kapan bahan baku tersebut masuk ke gudang.Perusahaan tidak menumpuk terlalu
banyak bahan baku digudang karena iniakan menambah biaya operasional, selain
itu resiko akan bahan baku yang terlalu lamadigudang adalah kadaluarsa yang itu
tentunya akan menyebabkan kerugian yang besar bagi perusahaan.Persediaan yang
diatur oleh perusahaan bukan hanya persediaan yang adadigudang perusahaan
melainkan persediaan barang yang dijual di agen – agen penjual yangtersebar
diarea pemasaran SARI ROTI, perusahaan memastikan bahwa tidak ada agen
yangmemiliki persediaan roti mereka yang terlalu banyak dan tidak ada agen yang
memiliki persediaan roti terlalu sedikit untuk dijual. Perusahaan memastikan
bahwa persediaan yang tersebar di agen sesuai dengan permintaan konsumen
sehingga ini akan meminimalkan pengembalian produk tidak terjual oleh agen.
·
Penjadwalan
Sistem penjadwalan diperusahaan SARI ROTI dibagi berdasarkan
shift,mengingat perusahaan ini beroprasi secara penuh selama 24 jam dalam
sehari dan 7 haridalam seminggu, perusahaan mengatur waktu libur karyawan dan
juga waktu untuk bekerja,karyawan dikelompokkan menjadi dua golongan yaitu
karyawan staff dan karyawan non-staff,untuk karyawan staff, waktu kerja dalam
seminggu adalah lima hari kerja dari hari senin – jum’at,
karyawan tersebut mulai bekerja pada pukul 08.00 -17.00 WIB, sedangkan
waktuistirahat selama satu jam pada pukul 12.00-13.00 WIB. Sedangkan untuk
karyawan non-staffyang ditempatkan pada bagian produksi dan raw material ,
waktu kerja mereka adalah enam hari dalam seminggu dengan jumlah jam kerja
tujuh jam dalam sehari dengan waktu istirahatsatu jam dan dibagi menjadi tiga
shift, yaitu shift 1 mulai pada pukul 07.00-15.00 WIB, shift2 mulai pada pukul
15.00-23.00 WIB, shift 3 mulai pada pukul 23.00-07.00 dengan waktuistirahat
masing-masing shift selama satu jam. Selain itu karyawan menyediakan makan
sianggratis bagi seluruh karyawan, serta makan sore dan makan malam khusus
untuk karyawanshift dua dan shift tiga.Pengiriman roti ke gerai penjualan SARI
ROTI dilakukan setiap hari hinggadua kali sehari tergantung pada tinggi
rendahnya permintaan dari masing – masing pelanggan.Perusahaan mengatur lead time
atau batas waktu pengajuan pesanan paling lambat 2 harisebelum pengiriman,
sehingga perusahaan dapat mengatur waktu produksi di pabrik dandapat mengirim
produk dalam keadaan segar.
·
KESIMPULAN
Banyak masyarakat yang memiliki kebiasaan sarapan dengan
roti, mereka menilaiselain roti lebih praktis dari menu sarapan lainnya,
kandungan gizi nya pun tidak jauh berbeda dengan nasi yang merupakan makanan
utama. Tetapi masyarakat tidak mengetahuiapakah roti yang mereka konsumsi bersi
dan segar baik ketika diproduksi maupun ketikadidistribusikan ke penjual. PT.
Nippon Indosari Corpindo Tbk. hadir untuk menjawabkebutuhan masyarakat yang
bersih dan segar baik ketika diproduksi maupun ketikadisalurkan ke penjual.
Perusahaan tersebut menjual produk roti baik roti tawar dan roti manis
yang diberi merk “SARI ROTI”. Roti yang dijual oleh
perusahaan benar- benar roti dalam keadaan segar dan bebas dari bahan pengawet
serta memiliki tingkat kebersihan yang tinggi.Perusahaan menerapkan prinsip 3H
(Halal, Healthy, Hygienic) dalam setiap produksi SARIROTI.Perusahaan ini mampu
mengoptimalkan manajemen operasi dalam menjalankan proses bisnis mereka,
dibantu dengan sistem SAP yang juga mempermudah mereka dalammenjalankan bisnis.
Perusahaan dapat mengoptimalkan produksi dan distribusi secara efisiensehingga
produk yang dihasilkan berkualitas tinggi dan benar – benar
bersih dan sehat.Kontrol kualitas sangat diperhatikan dari mulai bahan baku
hingga produk jadi, ini terbuktidengan ketatnya seleksi bahan baku yang masuk
agar dapat menghasilkan roti yang berkualitas baik dari segi penampakan,
tekstur, dan rasa.Perusahaan ini merupakan perusahaan yang berhasil menjalankan
konsepmanajemen operasi secara keseluruhan, sehingga perusahaan ini mampu
menghasilkan produk yang berkalitas dan menjamin kebersihan produknya, serta
efisien dalam hal produksidan distribusi produk yang dihasilkan dengan cakupan
area pemasaran yang luas.
@
Tagged @ SCM
1 komentar - Skip ke Kotak Komentar
terima kasih informasinya
Cara salesman mengirim dan monitor produk Expired nya bagaimana Pak?
Posting Komentar - Kembali ke Konten